Polri Sebut Gas Air Mata Mengenai Anak Sekolah di Pulau Rempang karena Tertiup Angin

探索 2025-05-25 20:37:26 92825

JAKARTA,quickq客服电话 DISWAY.ID--Kepolisian Republik Indonesia (Polri) mengaku adanya gas air mata yang dilontarkan aparat keamanan saat bentrok dengan warga di Pulau Rempang, Batam, Kepulauan Riau, Kamis, 7 September 2023.

"Yang ada karena tindakan pengamanan oleh aparat kepolisian dengan menyemprotkan gas air mata," kata Karopenmas Divisi Humas Polri Brigjen Ahmad Ramadhan di Bareskrim Polri, Jakarta, Jumat, 8 September 2023.

Polri Sebut Gas Air Mata Mengenai Anak Sekolah di Pulau Rempang karena Tertiup Angin

Polri Sebut Gas Air Mata Mengenai Anak Sekolah di Pulau Rempang karena Tertiup Angin

BACA JUGA:8 Orang Diamankan Terkait Bentrok Antara Polisi dan Warga di Pulau Rempang Batam

Polri Sebut Gas Air Mata Mengenai Anak Sekolah di Pulau Rempang karena Tertiup Angin

Meski demikian, ia mengklaim tembakan gas air mata itu tak sengaja diarahkan ke warga. Hanya saja, angin yang berhembus membuat gas air mata tersebut mengenai sejumlah warga.

Polri Sebut Gas Air Mata Mengenai Anak Sekolah di Pulau Rempang karena Tertiup Angin

"Gas air mata ketiup angin sehingga terjadi gangguan pengelihatan untuk sementara. Dan pihak Polda Kepri (Kepulauan Riau) sudah membantu untuk membawa ke tim kesehatan," ujarnya.

8 Orang Diamankan

Polisi mengamankan 8 orang terkait peristiwa bentrokan antara polisi dengan warga di Pulau Rempang, Batam, Kepulauan Riau, pada Kamis, 7 September 2023 kemarin.

"Kemudian terkait beberapa orang yang diamankan oleh pihak aparat keamanan, kami sampaikan ada 8 orang," ujar Karopenmas Divisi Humas Polri, Brigjen Pol Ahmad Ramadhan kepada wartawan, Jumat, 8 September 2023.

BACA JUGA:HUT ke-22 Partai Demokrat, Herzaky: Acara Dilakukan Secara Sederhana

Lebih lanjut, jenderal bintang satu itu menjelaskan delapan orang tersebut diamankan lantaran kedapatan membawa berbagai jenis senjata. Mulai dari senjata tajam hingga katapel.

"Mengapa diamankan? Karena 8 orang tersebut membawa beberapa senjata tajam, ada yang membawa katapel, ada yang membawa batu dan membawa barang-barang atau benda-benda yang berbahaya ya," jelas dia.

Ia mengatakan delapan orang tersebut bakal diproses sesuai dengan hukum yang berlaku.

"Tentunya atas perbuatannya akan diproses sesuai dengan hukum yang berlaku," sambungnya.

本文地址:http://www.quickqjsq.com/html/07f599949.html%20l
版权声明

本文仅代表作者观点,不代表本站立场。
本文系作者授权发表,未经许可,不得转载。

全站热门

Deretan Maskapai Penerbangan yang Larang Penumpang Bawa Powerbank

Pentingnya Deregulasi Kebijakan Pertanian Demi Kesejahteraan Petani

Imbas Perang Tarif, Berkah buat Industri Otomotif Nasional?

Ditanya Alasan Khusus Pesawat Kepresidenan Ganti Warna, Istana Bilang Begini

Panasonic Holding PHK Ribuan Karyawannya, Kemenperin: Persaingan Semakin Ketat

Hasnaeni 'Wanita Emas' Histeris Ditahan Kejagung, Tersangka Perkara Korupsi Waskita Beton Precast

Bank Mandiri Taspen Dukung Pelestarian Penyu di Sindu Dwarawati, Denpasar

Tak Gabung Aksi 205, Ojol Serang Bersatu Justru Bagikan Bansos ke Para Driver

友情链接